Apresiasi Penyelenggara Bimas Hindu Konawe,Terhadap Kegiatan Dharma Pangasraman di Kab. Konawe
Gbr.
Photo Pembelajaran di Pasraman Dharma Bhakti
Desa Pakraman Langgomea, Desa Langgomea Kecamatan Uepai Kab. Konawe |
Unaaha-Bindu Konawe--- Om Swastyastu, Om Subhamastu. Penyelenggara Bimas Hindu Kantor
Kementerian Agama Kabupaten Konawe I Nengah Sumendra, S.Ag., M.Fil.H, setelah
beberapa kali menerima laporan dokumentasi kegiatan pembelajaran di setiap Pasraman
yang ada di Kabupaten Konawe dari para guru/pembina pasraman, menyampaikan
apresiasi setinggi-tingginya terhadap geliat Dharma Acharya (Pendidikan) yang
telah berlangsung di setiap pasraman yang ada di Kabupaten Konawe.
Gbr.
Photo Pembelajaran di Pasraman Jagadhita
Desa Pakraman Dwi Tunggal Bhuana,Kel. Mekarsari/SM. Sari Kecamatan Tongauna Kab. Konawe |
Lebih lanjut dalam penyampaiannya mengatakan bahwa : mentransformasi nilai-nilai ajaran agama akan terus berlangsung dan tidak bertepi. Alat ukur untuk mengukur tingkat pencapaiannya pun juga tidak bertepi. Hal ini dikemukakan mengingat pada sisi spiritual rohani tak terkecuali pada sisi jasmaniah pendidikan Agama adalah kebutuhan Hidup bagi Umat Hindu secara berkesinambungan sampai akhir hidupnya dan Gol-nya pun ada pada phala karma yang sempurna dari Ida Sanghyang Widhi Wasa. Oleh karena memahami dan menyadari akan hal tersebutlah I Nengah Sumendra sangat mengapresiasi atas aktivitas Dharma Acharya yang selalu Satya dalam menjaga sraddha bhakti generasinya. Yakinlah bahwa Prawrtti Kadharma Ayu Phalanya, tegasnya mengutip Subhacitta Palwakya Lontar Agastya Parwa.
Gbr.
Photo Pembelajaran di Pasraman Dharma Aksara
Desa Pakraman Alosika, Desa Alosika Kecamatan Padangguni Kab. Konawe |
Dengan keadaan "Dharma Pangasraman Non
Formal dan Informal yang baru ada saat ini di Kabupaten Konawe, serta sarasana
dan prasarana fisik pasraman yang dapat dibilang belum memenuhi standar
pembelajaran layaknya impian dari Dharma Pangasraman itu sendiri, tidak menyurutkan
semangat dari para guru/Pembina serta pemerhati Pendidikan Agama Hindu untuk
terus melaksanakan Dharma Pangasraman, hal ini disadari dan dilakukan mengingat
Dharma Pangasraman yang berbasis ajaran Agama Hindu dapat memperkuat karakter
dan budi pekerti generasi Hindu sebagai pewaris ajaran dari para leluhur dan penerus
pembangunan bangsa dan Negara dimasa kini maupun dimasa yang akan datang.
Gbr.
Photo Pembelajaran di Pasraman Jaya Kusuma
Desa Pakraman Puasana/Ulubenua Desa Puasana/Ulubenua Kecamatan Amonggedo Kab. Konawe |
Apa yang telah dilakukan oleh para guru/Pembina
pasraman di Kabupaten Konawe pada wilayah binaannya masing-masing walaupun dapat
dikatakan sangat sederhana sekali, namun tentu sangat membantu dan mendorong
penguatan pendidikan karakter melalui intensifikasi pembelajaran Agama dan
Keagaaman Hindu di Pasraman". kata Sumendra ketika menerima kiriman
dokumentasi kegiatan Dharma Pangasraman dari para kontributor penggiat Dharma
dari masing-masing rayon kecamatan yang ada di Kabupaten Konawe.
Gbr.
Photo Pembelajaran di Pasraman Sambaosu
Desa Pakraman Sambaosu/Matahori , Desa Sambaosu/Matahori Kecamatan Padangguni Kab. Konawe |
Sumendra mengatakan sebagai Penyelenggara
Bimas Hindu akan terus mendorong giat Dharma Pangasraman serta akan lebih mensosialisasi
kembali di tengah-tengah Umat Hindu di Kabupaten Konawe, pendidikan pasraman selama
ini masih kurang direspons oleh Umat secara signifikan. Padahal Pasraman Non
Formal & Informal, kata Sumendra sampai saat ini masih sangat efektif
memberikan pemahaman pendidikan susila, etika dan tata krama kepada para siswa-siswi
Hindu, karena disekolah formal dengan tatap muka 2-3 Jam/Perminggu tentu tidak
cukup, dan Umat Hindu akan kecolongan terhadap putra-putrinya bilamana
perhatian terhadap penntingnya penanaman nilai-nilai Ajaran Agama dan Keagamaan
Hindu di abaikan.
Gbr.
Photo Pembelajaran di Pasraman Widya Dharma Kertih
Desa Pakraman Dharma kertih, Desa Tawamelewe Kecamatan Uepai Kab. Konawe |
I Nengah Sumendra yang saat ini masih aktif
sebagai Ketua PHDI Kabupaten juga mengungkapkan, bahwa Dharma Pangasraman dapat
membangun peradaban masyarakat Hindu yang berlandaskan pada ajaran agama Hindu.
Peradaban harus dibangun dari Umat itu sendiri. Dengan peradaban, nilai-nilai
dan aturan dalam Hukum Agama Hindu dapat dijalankan dengan benar oleh Umat
Hindu di Kabupaten Konawe. Tujuan dari Ajaran Agama Hindu harus dipahami oleh
Umat Hindu sebagai pemeluknya. Manusia lahir pasti memiliki tujuan dan
bagaimana cara-cara kita mencapai tujuan itu. Tujuan agama Hindu sudah jelas
yakni 'moksartham jagadhita ya ca iti
dharma' (Agama/Dharma) bertujuan untuk mencapai kebahagiaan rohani dan
kesejahteraan hidup jasmani. Salam Bangunlah Jiwanya dan Bangunlah Badannya
Generasi Hindu. Pranam. Om Ksama Sampurnaya Namah Swaha. Om Santih, Santih,
Santih Om.
Unaaha, 4/11/2019-
Sumber : Kontributor Pembina dari Masing-Masing Wilayah Binaan.
Penulis :INS.
Edito : INS
Tidak ada komentar:
Posting Komentar